SKRINING FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN KAPUK (CEIBA PENTANDRA (L.) GAERTN) TERHADAP BAKTERI ESCHERICIA COLI
DOI:
https://doi.org/10.62619/jptb.v5i2.250Keywords:
Daun Kapuk, Antibakteri, Ceiba pentandra (L.) GaertnAbstract
ABSTRAK
Kapuk (Ceiba pentandra (L.) Gaertn) merupakan salah satu tanaman asli Indonesia yang sudah dikenal sejak lama. Diketahui kandungan senyawa aktif dalam daun kapuk diyakini mengatasi demam, diare, diabetes, hipertensi, sakit kepala, obat luka, dan astringen ( menyerap air ) yang dapat membantu menghentikan diare Banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat dengan adanya tanaman obat, bahkan tanaman obat dapat menjadi salah satu alternatif yang dapat menyebuhkan berbagai macam penyakit yang sangat ekonomis. Penelitian bertujuan untuk
mengetahui kandungan fitokimia ekstrak etanol daun kapuk dan pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak etanol dau kapuk terhadap pertumbuhan bakteri E-coli. Metode kerja yang digunakan yaitu pembuatan simplisia, ekstraksi, skrining fitokimia, pengujian aktivitas antibakteri berdasarkan diameter zona hambat menggunakan metode difusi cakram. Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa ekstrak daun kapuk mempunyai kandungan senyawa metabolit sekunder
yang memiliki aktivitas antibakteri, seperti: alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Ekstrak daun kapuk juga memiliki kemampuan antibakteri terhadap bakteri E-coli yang diperolehnya nilai kategori lemah. Pada konsentrasi 20 %, 40 %, 50 %, dan nilai kontrol positif nilai konsentrasi hambat minimum pada ekstrak daun kapuk ditemukan. Sedangkan, pada nilai kontrol negatif tidak ditemukan.
Downloads
References
Badaring, D. R., Sari, S. P. M., Nurhabiba, S., Wulan, W., & Lembang, S. A. R. (2020). ‘Uji Ekstrak Daun Maja (Aegle Marmelos L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia Coli Dan Staphylococcus Aureus’. Indonesian Journal Of Fundamental Sciences. Makassar.
Busman, B., Edrizal, E., & Saputra, D. E. (2015). ‘Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun kapuk randu (Ceiba Pentandra (L.) Gaertn) terhadap bakteri Streptococcus Mutans’. Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah. Padang.
Daud, N. S., Badia, E., Yodha, A. W. M., Setiawan, M. A., & Tee, S. A. (2023). ‘Aktivitas Antibakteri Rimpang Meistera Chinensis Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Atcc 25023 Dan Eschericia Coli Atcc 35218 Secara Difusi Agar’. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati. Sulawesi Tenggara.
Dewatisari, W. F. (2020). ‘Perbandingan Pelarut Kloroform Dan Etanol Terhadap Rendemen Ekstrak Daun Lidah Mertua (Sansevieria Trifasciata. Prain) Menggunakan Metode Maserasi’. In Prosiding Seminar Nasional Biologi. Makassar
Dewi, D. A. K. (2023). ‘Analisis Lc-Ms (Liquid Chromatograph-Mass Spectometry) Ekstrak Etanol Daun Randu (Ceiba Pentandra (L) Gaertn) Sebagai Antibakteri Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Atcc 25923’. Tulungagung.
Hafid, R. (2019). ‘Pengetahuan Lokal Tentang Pemanfaatan Tanaman Obat Pada Masyarakat Tolaki Di Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara’. Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial Dan Humaniora. Makassar.
Karlina, V. R., & Nasution, H. M. (2022). ‘Skrining Fitokimia Dan Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Jeruk Purut (Citrus Hystrix Dc) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli’. Journal Of Health And Medical Science. Medan
Krisnamurti, A., & Wardhana, A. S. (2024). ‘Standardisasi Ekstrak Etanol 70% Gelidium Zollingeri Watu Ulo Jember’. Journal Of Herbal, Clinical And Pharmaceutical Science (Herclips). Surabaya.
Kusumo, D. W., Susanti, S., & Ningrum, E. K. (2022). ‘Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Pada Ekstrak Etanol Bunga Pepaya (Carica Papaya L.)’. Jcps (Journal Of Current Pharmaceutical Sciences). Lamongan.
Lestari, N. B. D. (2022). ‘Analisis Lc-Ms (Liquid Chromatrography-Mass Spectrometry) Senyawa Hasil Fraksi Etil Asetat Ekstrak Daun Jinten (Plectranthus Amboinicus) Sebagai Antibakteri Escherichia Coli ‘. Tulungagung.
Luhulima, A. M., Niwele, A., & Fitrawan, R. I. (2022). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Randu (Ceiba Pentandra L) Terhadap Bakteri Escherichia Coli Dengan Menggunakan Metode Difusi Sumuran. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan. Maluku.
Muthmainnah, B. (2019). ‘Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Dari Ekstrak Etanol Buah Delima (Punica Granatum L.) Dengan Metode Uji Warna’. Media Farmasi. Makassar
Nirmalasari, F. (2022). ‘Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi N-Heksan Kayu Bajakah (Uncaria Tomentosa) Terhadap Bakteri Escherichia Coli’. Banjarmasin.
Pelealu, E., Wewengkang, D. S., & Abdullah, S. S. (2021). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Dan Fraksi Spons Leucetta Chagosensis dari Perairan Pulau Mantehage Sulawesi Utara Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli. Manado.
Pratiwi, R. H. (2014). ‘Potensi Kapuk Randu (Ceiba Pentandra Gaertn.) Dalam Penyediaan Obat Herbal. E-Journal Widya Kesehatan Dan Lingkungan’. Jakarta
Rahmawati, N., Sudjarwo, E., & Widodo, E. (2014). ‘Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Herbal Terhadap Bakteri Escherichia Coli’. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. Malang.
Rini, A. A., & Supriatno, R. H. (2017). ‘Skrining fitokimia dan uji antibakteri ekstrak etanol buah kawista (Limonia Acidissima L.) dari daerah kabupaten Aceh Besar terhadap bakteri Escherichia Coli’. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah. Aceh
Roanisca, O., & Mahardika, R. G. (2021). ‘Skrining Fitokimia Dan Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Binjai (Mangifera Caesia) Terhadap Bakteri Escherichia Coli’. Jurnal Pharmascience. Bangka Belitung.
Susanty, S., & Bachmid, F. (2016). ‘Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi Dan Refluks Terhadap Kadar Fenolik Dari Ekstrak Tongkol Jagung (Zea Mays L.)’. Jakarta.
Tunny, R., Pattipeilohy, A. J., & Rahayaan, N. A. (2022). ‘Skrining Fitokimia Dan Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Pohon Pulai (Alstonia Scholaris Lr Br) Asal Desa Tulehu Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia Coli Dengan Metode Difusi Sumuran’. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan Indonesia. Maluku.
Yasacaxena, P. L. N., Defi, M. N., Kandari, V. P., Weru, P. T. R., Papilaya, F. E., Oktafera, M., & Setyaningsih, D. (2023).‘Ekstraksi Rimpang Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza Roxb.) Dan Aktivitas Sebagai Antibakteri’. Yogyakarta.
Yunita, R., Krisyanella, K., Pudiarifanti, N., Iqoranny, A., & Irnameria, D. (2021). ‘Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sawo (Manilkara Zapota L) Terhadap Bakteri Pseudomonas Aeruginosa’. Doctoral Dissertation, Poltekkes Kemenkes Bengkulu. Bengkulu.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dhea Regita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
